Ada Apa?Antara Dinding Kaca Kantor Bupati Pecah , Temuan BPK-RI dan Kekhawatiran Publik



Batu Bara (BADAR) 

Gerimis yang di sertai Angin kencang melanda wilayah kecamatan Lima Puluh dan sekitarnya, sekitar pukul 17.30 WIB, Kamis (29/8/2024). Angin kencang itu menerjang dinding kaca depan kantor Bupati Batu Bara yang terbuat dari kaca. Akibatnya, kaca itu pecah berkeping-keping dan frame alumunium terlihat rusak. 

Sejak di resmikan delapan bulan yang lalu tepatnya pada tanggal 22 Desember 2023 oleh Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP., tak pernah lepas dari pemberitaan miring dari beberapa Media online , pasalnya pembangunan kantor Bupati Batu Bara terkesan dipaksakan dan asal jadi 

Terjawab apa yang menjadi kekhawatiran publik ,sore ini terbukti dengan tiupan sedikit angin kencang yang di barengi gerimis , kaca atas dinding depan kantor bupati hancur berkeping-keping serta frame alumunium terlihat rusak . 

Ternyata kantor bupati baru yang di bangun menggunakan APBD 2023 dengan anggaran 54,3 miliar yang tendernya dimenangkan PT. TURELOTO BATTU INDAH yang beralamat Komp. Perkantoran Cempaka Putih Blok B-5, Jl. Letjend Suprapto No. 160 Kemayoran Jakarta Pusat - Jakarta Pusat (Kota) - DKI Jakarta. 

dan konsultan pengawas 1,8 miliar di menangkan oleh PT. BIRO BANGUNAN SELARAS dengan alamat Jl. Abdul Hamid No. 49 Medan - Medan (Kota) - Sumatera Utara. 

Diharapkan menjadi ikon Kabupaten Batu Bara ini berdiri megah dan kokoh dengan interior melayu hanyalah sebatas harapan . 


Awak media Badar.co.id coba mengkonfirmasi :

//terkait pecahnya dinding kaca kantor bupati Batu Bara sore tadi yang tak dapat menahan terpaan angin kencang apakah ada hubungannya dengan kekurangan volume pekerjaan pada gedung kantor bupati sebesar tujuh ratus juta lebih sehingga mengurangi mutu dan kekuatan pada gedung tersebut? 


//Bagaimana dengan dugaan publik bahwa frame kaca dan ketebalan kaca yang di aplikasikan di gedung kantor bupati Batu Bara tidak menggunakan standart mutu yang di haruskan sehingga tidak dapat menahan terpaan angin kencang ? 


//Bahwa ada temuan BPK-RI yang menyatakan bahwa adanya kurangnya pengendalian dan pengawasan konsultan pengawas terhadap dimensi pekerjaan yang terpasang di lapangan? 


kepada kepala dinas PUTR Batu Bara Kurnia Lismawatie. MT dan Tamrin selaku pejabat pembuat komitmen melaui sambungan whatsapp , disayangkan sampai berita ini tayang ke publik keduanya baik kadis maupun ppk belum memberikan jawaban atas konfirmasi awak media Badar


(RED)

SPONSOR