![]() |
Waspada Oknum yang Mengaku Bisa Bantu Jadi Pendamping Desa, Ini Kata KorProv TAPM Sumut. |
Medan, Badar.co.id - Kordinator Provinsi (KorProv) Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Sumatera Utara, Sidik Suyatno, meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan oknum-oknum yang mengaku dapat membantu menjadi pendamping desa. Pasalnya, hingga saat ini, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal belum membuka rekrutmen baru untuk pendamping desa.
Spekulasi Rekrutmen Pendamping Desa
Sidik mengatakan bahwa spekulasi rekrutmen pendamping desa baru ini sudah terjadi sejak tahun lalu dan hingga kini masih menjadi spekulasi di masyarakat. Banyak oknum yang sudah bermain baik mengatasnamakan orang dekat menteri, orang dekat stafsus menteri hingga oknum-oknum pengurus parpol tertentu di Sumatera Utara.
Oknum yang Mengaku Bisa Bantu
Sidik menjelaskan bahwa ada oknum yang mengaku sebagai TA Mendes menugaskan orang-orangnya di berbagai daerah di Sumut untuk merekrut calon-calon pendamping desa dengan mengutip sejumlah uang sebagai "uang administrasi" agar namanya masuk dalam daftar calon yang akan diloloskan menjadi pendamping desa. Jum'at (11/7/2025).
Laporan dari Masyarakat
Sidik juga mengatakan bahwa ada laporan dari masyarakat tentang oknum-oknum yang mengaku dekat dengan Stafsus Mendes atau Kepala Badan di Kemendes yang melakukan perekrutan calon pendamping desa di Sumut. Melihat ini semua, Sidik meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dengan ulah oknum-oknum tersebut.
Himbauan kepada Masyarakat
Sidik meminta masyarakat untuk bersabar menunggu pengumuman resmi dari Kemendes tentang rekrutmen pendamping desa. Jika ada oknum yang meminta uang atau melakukan tindakan tidak etis, masyarakat dapat melaporkannya ke pihak berwajib.
Pentingnya Transparans
Sidik menekankan pentingnya transparansi dalam proses rekrutmen pendamping desa. Dengan demikian, masyarakat dapat mengetahui informasi yang akurat dan tidak mudah percaya dengan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab [1].