 |
Bawaslu Batu Bara Genjot Digitalisasi Informasi: Wujudkan Pemilu Kredibel dan Berintegritas di Era Digital.Saut Boang Manalu,ketua Bawaslu M. Amin Lubis,Ayub Syaputra (foto/istimewa). |
Batu Bara, Sumatera Utara– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Batu Bara terus berbenah diri dalam menghadapi tantangan pengawasan pemilu di era digital. Pada hari Jumat, 3 Oktober 2025, Bawaslu sumatera utara menggelar kegiatan intensif mengenai digitalisasi dan informasi, dengan fokus utama mewujudkan pemilu yang kredibel dan berintegritas.
kegiatan ini yang dipimpin langsung oleh pimpinan/koordinator divisi humas dan data informasi Bawaslu Sumatera Utara Saut Boang Manalu peserta di ikuti seluruh pimpinan kab/kota serta koorsek/kasek se Sumatera Utara serta ikut hadir perwakilan dari kabupaten batubara ketua Bawaslu M. Amin Lubis, dan Koordinator Sekretariat, Ayub Syahputra, yang di laksanakan di kab Samosir. giat ini bertujuan untuk merumuskan strategi dan langkah-langkah konkret dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan efektivitas pengawasan pemilu.
Dalam sambutannya tersebut sdr Saut Boang Manalu menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi dalam setiap aspek pengawasan pemilu,beliau menyatakan bahwa digitalisasi informasi bukan hanya sekadar tren, tetapi sebuah kebutuhan mendesak untuk memastikan proses pemilu berjalan transparan, akuntabel, dan dapat dipercaya oleh masyarakat.
"Kita tidak bisa lagi mengandalkan cara-cara konvensional dalam pengawasan pemilu. Era digital menuntut kita untuk beradaptasi dan memanfaatkan teknologi informasi secara optimal,"
Ayub Syaputra mengkonfirmasi ke teman teman media menambahkan bahwa digitalisasi informasi akan mempermudah akses informasi bagi masyarakat, meningkatkan partisipasi publik dalam pengawasan pemilu, serta mempercepat proses penanganan pelanggaran pemilu.
"Dengan digitalisasi informasi, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi tentang tahapan pemilu, daftar pemilih, calon peserta pemilu, dan hasil pemilu. Mereka juga dapat melaporkan dugaan pelanggaran pemilu secara online," jelas Ayub Syahputra.
kegiatan tersebut menghasilkan beberapa poin penting, antara lain:
1. Pengembangan Sistem Informasi Pengawasan Pemilu: Bawaslu Batu Bara akan mengembangkan sistem informasi pengawasan pemilu yang terintegrasi, yang mencakup data pemilih, data calon peserta pemilu, data logistik pemilu, data pengawasan pemilu, dan data penanganan pelanggaran pemilu.
2. Peningkatan Kapasitas SDM: Bawaslu Batu Bara akan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam bidang teknologi informasi, agar mampu mengelola dan memanfaatkan sistem informasi pengawasan pemilu secara efektif.
3. Sosialisasi dan Edukasi: Bawaslu Batu Bara akan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam pengawasan pemilu, serta cara memanfaatkan teknologi informasi untuk melaporkan dugaan pelanggaran pemilu
4. Kerjasama dengan Stakeholder: Bawaslu Batu Bara akan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti pemerintah daerah, KPU, organisasi masyarakat sipil, dan media massa, dalam rangka mendukung digitalisasi informasi pengawasan pemilu.
Bawaslu Batu Bara berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pengawasan pemilu, demi terwujudnya pemilu yang kredibel, berintegritas, dan demokratis di Kabupaten Batu Bara.
"Kami berharap dengan upaya digitalisasi informasi ini, Bawaslu Batu Bara dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas pemilu dan memastikan suara rakyat benar-benar terwakili,"
(Khang's)
