Batu Bara Jadi Tuan Rumah Rakor LTT Zona 2 Sumut, Swasembada Pangan Jadi Fokus Utama

Batu Bara Jadi Tuan Rumah Rakor LTT Zona 2 Sumut, Swasembada Pangan Jadi Fokus Utama.

 

BATU BARA - Pemerintah Kabupaten Batu Bara menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi Percepatan Luas Tambah Tanam (LTT) Zona 2 Provinsi Sumatera Utara. Rapat yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Batu Bara, Kecamatan Lima Puluh ini, dihadiri oleh perwakilan Dinas Pertanian dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Asahan, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, serta Kota Tanjung Balai yang mengikuti melalui sambungan zoom meeting.

Foto : Perwakilan Dinas Pertanian dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Asahan, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, serta Kota Tanjung Balai yang mengikuti melalui sambungan zoom meeting.

 

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan langkah dan strategi dalam rangka mendukung program pemerintah pusat untuk mencapai swasembada pangan. Dalam sambutannya, Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian SH. M. Si menekankan pentingnya kerja sama yang baik dan berkesinambungan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta seluruh pemangku kepentingan di sektor pertanian.

 

"Untuk mewujudkan program Presiden dalam mencapai swasembada pangan, diperlukan kerja sama yang baik dan berkesinambungan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta seluruh pemangku kepentingan," ujarnya. "Swasembada pangan tidak akan terwujud tanpa kolaborasi dan sinergi yang kuat dari semua pihak."

 

Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, SH. M. Si., juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih karena telah dipilih menjadi salah satu daerah penerima program Optimalisasi Lahan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian, khususnya komoditas padi, di Kabupaten Batu Bara.

 

Selain itu, rapat koordinasi juga membahas mengenai pentingnya perbaikan infrastruktur irigasi untuk mendukung peningkatan produksi pertanian yang optimal. Infrastruktur irigasi yang memadai akan meningkatkan efisiensi penggunaan air, mengurangi risiko kekeringan, serta membantu meningkatkan hasil panen.

 

"Perbaikan infrastruktur irigasi menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan produksi pertanian dan mencapai ketahanan pangan," tegasnya. "Pemerintah daerah diharapkan dapat memprioritaskan pembangunan infrastruktur pertanian demi kesejahteraan petani."

 

Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dan terukur dalam rangka mempercepat pencapaian target LTT di Zona 2 Provinsi Sumatera Utara. Dengan kolaborasi dan sinergi yang kuat, diharapkan swasembada pangan dapat segera terwujud dan kesejahteraan petani dapat ditingkatkan.

#batubaraberkahbahagia #bupatibatubara #kabupatenbatubara #sumaterautara.